BALIKPAPAN

• Balikpapan, sebuah kota di provinsi Kalimantan Timur, Indonesia, merupakan pusat bisnis dan industri terbesar di wilayah tersebut. Dengan jumlah penduduk sekitar 733.396 jiwa pada pertengahan tahun 2023, Balikpapan menjadi kota terbesar kedua di Kalimantan Timur setelah Kota Samarinda.

SEJARAH

• Sejarah Balikpapan dimulai dari sebuah perkampungan nelayan di tepi Selat Makassar pada abad ke-19. Pengeboran pertama sumur minyak dilakukan pada 10 Februari 1897, yang kemudian menjadi hari jadi resmi Kota Balikpapan. Kota ini menjadi pusat investasi bagi perusahaan multinasional sejak kedatangan Bataafsche Petroleum Maatschappij pada tahun 1907.
• Asal usul nama “Balikpapan” terkait dengan beberapa hikayat populer. Salah satunya berasal dari legenda tentang 10 keping papan yang dikembalikan ke Jenebora sebagai sumbangan untuk pembangunan Istana Baru Kutai Lama. Legenda lain mengisahkan tentang seorang putri yang terdampar di tepi pantai Balikpapan setelah diikat di atas beberapa keping papan.

GEOGRAFI

• Kota Balikpapan memiliki geografi yang sebagian besar berbukit-bukit, dengan 85% wilayahnya berbukit dan 12% berupa daerah datar yang sempit terutama di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan pesisir pantai. Kota ini beriklim tropis dan berbatasan langsung dengan Selat Makassar, memungkinkannya untuk memiliki pelabuhan laut komersial dan pelabuhan minyak yang penting.

DEMOGRAFI

• Penduduk Balikpapan mencapai 733.396 pada tahun 2023 dengan pertumbuhan yang signifikan disebabkan oleh migrasi penduduk dari berbagai daerah di Indonesia. Mayoritas pendatang berasal dari Jawa, diikuti oleh Banjar dan Bugis. Kepadatan penduduk diperkirakan mencapai 2.190 jiwa/km² pada 2033. Suku asli Balikpapan, suku Balik, telah menjadi minoritas, sedangkan suku Banjar menjadi yang terbanyak dengan komunitas Banjar-Balik yang muncul melalui perkawinan campur dengan suku Balik dan Suku Paser.

WALIKOTA

• Kepemimpinan kota dipegang oleh Wali Kota Rahmad Mas’ud, yang dilantik pada tahun 2021. 

SUKU DAN BAHASA

• Balikpapan memiliki beragam suku dan etnis, dengan suku Banjar yang datang ke kota ini menjadi salah satu yang terbesar. Selain itu, terdapat juga suku-suku asal dari pulau-pulau lain di Indonesia. Bahasa-bahasa daerah yang umum digunakan meliputi Bahasa Paser, Kutai, Banjar, Bugis, dan Jawa, meskipun bahasa Indonesia tetap menjadi bahasa utama dalam kehidupan sehari-hari.